Trying to learn how to translate from the human translation examples.
From: Machine Translation
Suggest a better translation
Quality:
From professional translators, enterprises, web pages and freely available translation repositories.
aku suka sama kamu
i like you
Last Update: 2023-10-17
Usage Frequency: 1
Quality:
tertawalah mungkin kamu gak akan percaya kalau aku masih sayang kamu
if you believe i always love you and always
Last Update: 2018-11-29
Usage Frequency: 2
Quality:
Reference:
ayo kirimin kalu ga kirimin aku ga suka sama kamu buruan
come send me kalu ga sendin i do not like the same you buruan
Last Update: 2018-04-01
Usage Frequency: 1
Quality:
Reference:
seandainya kamu tau bahwa aku suka sama kamu, apakah cemburu ini akan tersampaikan padamu
if only you knew that i like you
Last Update: 2024-03-08
Usage Frequency: 1
Quality:
Reference:
aku suka sama kamu kamu suka gak sama aku .kamu mau gak jadi pacar aku
i love you the same you like not same me. you would not so a girlfriend i
Last Update: 2015-12-07
Usage Frequency: 1
Quality:
Reference:
hai cantik boleh saya kenalan,saya suka sama kamu
gorgeous hi be my acquaintances, my love with you
Last Update: 2016-01-02
Usage Frequency: 1
Quality:
Reference:
saya tidak suka sama kamu jika yang kamu bicarakan dan kamu inginkan hanya sex dan sex
sebenarnya apa sih yang kamu inginkan dari aku
Last Update: 2020-08-11
Usage Frequency: 1
Quality:
Reference:
aku pas kelas dua itu aku suka nangis sampai sekarang masih suka nangis tapi aku masih nangisan dulu sampai aku di beliin ibuk aku jam imo karena suka nangis aku pas istirahat teflon ibuk ku dulu pernah batrai jam ku habis aku nangis jadinya aku telfon pakek hp nya guru ku guru ku dulu kelas dua namane bu eka aku dulu pernah nangis gara gara di tinggal.ibuk ku pulang
i was in second grade i like to cry until now i still like to cry but i still cried first until i got bought in my mother's clock imo because i like to cry i used to take a break teflon my mother used to be batrai my clock was gone i cried so i called her hp pack my teacher my teacher used to be second grade namane bu eka i used to cry because at home.
Last Update: 2024-03-20
Usage Frequency: 1
Quality:
Reference:
sejak pertemuan itu, aku dan devan mulai bersahabat. kami bertemu tanpa sengaja mencoba akrab satu sama lain, saling mengerti dan menjalani hari-hari penuh makna. pesahabatan dengan jarak yang begitu dekat itu membuat kami semakin mengenal pentingnya hubungan ini. tak lama kemudian, aku harus pergi meninggalkannya. sesungguhnya hatiku sangat berat untuk ini, tapi apa boleh buat. pertemuan terakhirku berlangsung sangat haru, tatapan penuh canda itu mulai sirna dibalut dengan duka mendalam. “van maafkan aku atas semua kesalahan yang pernah ku lakukan, ya.” kataku saat ia berdiri pas di depanku. “kamu gak pernah salah citra, semua yang udah kamu lakukan buat aku itu lebih dari cukup.” “pleace, tolong jangan lupain aku, van” “ok, kamu nggak usah khawatir.” sesaat kemudian mobilku melaju perlahan meninggalkan sesosok makhluk manis itu. ku lihat dari dalam tempatku duduk terasa pedih sangat kehilangan. jika nanti kami dipertemukan kembali ingin ku curahkan semua rasa rinduku padanya. itu janji yang akan selalu ku ingat. suara manis terakhir yang memberi aku harapan. awalnya persahabatan kami berjalan dengan lancar, walau kami telah berjauh tempat tinggal. pada suatu ketika, ibu bertanya tentang sahabat baruku itu. “siapa gerangan makhluk yang membuatmu begitu bahagia, citra?” tanya ibu saat aku sedang asyik chatingan dengan devan. “ini, ma. namanya devan. kami berkenalan saat liburan panjang kemarin.” “seganteng apa sich sampai buat anak mama jadi kayak gini?” “gak tahu juga sih ma, pastinya keren banget deh, tapi nggak papah kan, ma aku berteman sama dia.?” “apa maksud kamu ngomong kayak gitu?” “kami berbeda agama, ma” “hah??,” sesaat mama terkejut mendengar cerita ku. tapi beliau mencoba menutupi rasa resahnya. aku tahu betul apa yang ada di fikiran mama, pasti dia sangat tidak menyetujui jalinan ini. tapi aku mencoba memberi alasan yang jelas terhadapnya. sehari setelah percakapan itu, tak ku temui lagi kabar dari devan, aku sempat berfikir apa dia tahu masalah ini,,? ku coba awali perbincangan lewat sms.. “sudah lama ya nggak bertemu? gimana kabarnya nech,,? “ pesan itu tertuju kepadanya, aku masih ingat banget saat laporan penerimaan itu. berjam-jam ku tunggu balasan darinya. tapi tak ku lihat hp ku berdering hingga aku tertidur di buatnya. tak kusangka dia tak membalas sms ku lagi. tak kusangka ternyata mama selalu melihat penampilan ku yang semakin hari semakin layu. “citra, maafkan mama ya, tapi ini perlu kamu ketahui. jauhi anak itu, tak usah kamu ladeni lagi.” suara mama sungguh mengagetkan ku saat itu. ku coba tangkap maknanya. tapi sungguh pahit ku rasa. “apa maksud mama?” “kamu boleh kok berteman dengan dia, tapi kamu harus ingat pesan mama. jaga jarak ya, jangan terlalu dekat. mama takut kamu akan kecewa.” “mama ngomong paan sih,? aku semakin gak mengerti.” “suatu saat kamu pasti bisa mengerti ucapan mama” mamapun pergi meninggalkan ku sendiri.. aku coba berfikir tenteng ucapan itu. saat ku tahu jiwa ini langsung kaget di buatnya.. tak terasa tangispun semakin menjadi-jadi dan mengalir deras di kedua pipiku. mama benar kami berbeda agama dan nggak selayaknya bersatu kayak gini. tapi aku semakin ingat kenangan saat kita masih bersama. satu tahun telaj berlalu, bayangan tentangnya masih teikat jelas di haitku. aku belum bisa melupakannya. mungkin suatu saat nanti dia kan sadar betapa berharganya aku nutuknya. satu harapan dari hatiku yang paling dalam adalah bertemu dengannya dan memohon alasannya mengapa ia pergi dari hidupku secepat itu tanpa memberi tahu kesalahanku hingga membuat aku terluka. pernah aku menyesali pertemuan itu. tapi aku menyadari betapa berartinya ia di hidupku. canda tawa yang tinggal sejarah itu masih terlihat jelas di benakku dan akan selalu ku kenang menjadi bumbu dalam kisah hidupku. devan, kau adalah sahabat yang paling ku banggakan. aku menunggu cerita-ceritamu lagi. sampai kapanpun aku akan setia menunggu. hingga kau kembali lagi menjalani kisah-kisah kita berdua.
javanese language