Sie suchten nach: kalian panggil saya abang (Indonesisch - Holländisch)

panggil saya dean.
zeg maar dean.

puan panggil saya?
ja, mevrouw. heeft u geroepen?

panggil saya kembali.
- we staan op de...

kalian panggil aku. aku akan datang.
ik haast me hierheen.

- panggil saya millie.
ze noemen me millie.

jangan panggil saya nak.
noem me niet jochie.

mohon, panggil saya kent.
mansley. zeg maar kent.

jangan panggil saya lance.
noem me geen lance.

dan kau, panggil saya donald.
en noem mij alsjeblieft donald.

jangan selalu panggil saya nona
zeg niet steeds meisje tegen me.

kau boleh panggil saya clotilde.
je mag clotilde zeggen.

panggil saya gila.... satu lagi waktu.
noem me gestoord, nog één keer.

panggil saya satu asshole satu lagi waktu
noem mij nog één keer, klootzak.

apa helikopter lainnya akan datang? sudah kalian panggil?
hebben jullie om meer helikopters gevraagd?

bila tiba masanya, kamu akan panggil saya tuan.
en dan zal ik je meester zijn.

panggil saya kapan saja, siang atau malam.
je kunt me altijd overal bellen.

jangan panggil saya begitu, saya merasa sarkastis.
dat was sarcastisch bedoeld. je hebt niets geraakt.

- panggil saya kembali... sampai kontrak berakhir.
- bel me niet weer... totdat deze opdracht voorbij is.

dan saya mahu kamu panggil saya nenek mulai dari sekarang.
en ze willen dat jullie me vanaf nu oma noemen.

bisa kalian panggilkan taksi?
wil één van jullie misschien een taxi voor me bellen?