Vous avez cherché: terbelah (Indonésien - Latin)

dan semua binatang yang kukunya terbelah dan memamah biak
omne animal quod in duas partes ungulam findit et ruminat comedeti

lalu bumi terbelah menelan datan, menutupi abiram dan keluarganya
suscepit eos de via iniquitatis eorum propter iniustitias enim suas humiliati sun

segera sesudah musa selesai berbicara, tanah di bawah kaki mereka terbelah
confestim igitur ut cessavit loqui disrupta est terra sub pedibus eoru

jangan makan babi. binatang itu haram, karena walaupun kukunya terbelah, ia tidak memamah biak
et sus qui cum ungulam dividat non rumina

jangan makan unta, pelanduk atau kelinci. binatang itu haram karena walaupun memamah biak, kukunya tidak terbelah
quicquid autem ruminat quidem et habet ungulam sed non dividit eam sicut camelus et cetera non comedetis illud et inter inmunda reputabiti

gorden yang tergantung di dalam rumah tuhan sobek menjadi dua dari atas sampai ke bawah. bumi bergetar dan gunung-gunung batu terbelah
et ecce velum templi scissum est in duas partes a summo usque deorsum et terra mota est et petrae scissae sun

(yudas ini sudah mendapat tanah kuburannya dari upah pengkhianatannya yang jahat. ia jatuh dan mati dengan perutnya terbelah sampai isi perutnya keluar semuanya
et hic quidem possedit agrum de mercede iniquitatis et suspensus crepuit medius et diffusa sunt omnia viscera eiu

jangan makan babi. binatang itu haram, karena walaupun kukunya terbelah, ia tidak memamah biak. dagingnya tak boleh dimakan, bangkainya tak boleh disentuh
sus quoque quoniam dividit ungulam et non ruminat inmunda erit carnibus eorum non vescemini et cadavera non tangeti

kamu tak boleh makan binatang yang kukunya tidak terbelah dan tidak memamah biak. jangan makan unta, kelinci atau marmot. binatang itu haram karena walaupun memamah biak, kukunya tidak terbelah
de his autem quae ruminant et ungulam non findunt haec comedere non debetis camelum leporem choerogyllium quia ruminant et non dividunt ungulam inmunda erunt vobi

pada hari itu ia akan berdiri di bukit zaitun, di sebelah timur yerusalem. maka bukit zaitun akan terbelah oleh lembah yang luas, mulai dari timur sampai ke barat. setengah dari bukit itu akan bergerak ke utara, dan setengah lagi ke selatan
et stabunt pedes eius in die illa super montem olivarum qui est contra hierusalem ad orientem et scindetur mons olivarum ex media parte sui ad orientem et occidentem praerupto grandi valde et separabitur medium montis ad aquilonem et medium eius ad meridie

"keluarlah dari gua itu," kata tuhan kepadanya, "dan berdirilah menghadap aku di atas gunung." lalu tuhan lewat di situ, didahului oleh angin yang bertiup kencang sekali sehingga bukit-bukit terbelah dan gunung-gunung batu pecah. tetapi tuhan tidak menyatakan diri di dalam angin itu. sesudah angin itu reda, terjadilah gempa bumi, tetapi di dalam gempa itu pun tuhan tidak menyatakan diri
et ait ei egredere et sta in monte coram domino et ecce dominus transit et spiritus grandis et fortis subvertens montes et conterens petras ante dominum non in spiritu dominus et post spiritum commotio non in commotione dominu