Vous avez cherché: positum (Latin - Indonésien)

positum stultum in dignitate sublimi et divites sedere deorsu
orang bodoh diberi kedudukan yang mulia, sedangkan orang terkemuka tak mendapat apa-apa

et hoc vobis signum invenietis infantem pannis involutum et positum in praesepi
inilah tandanya: kalian akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan kain, dan berbaring di dalam sebuah palung.

fundamentum enim aliud nemo potest ponere praeter id quod positum est qui est christus iesu
sebab allah sendiri sudah menempatkan yesus kristus sebagai satu-satunya pondasi untuk gedung itu; tidak ada pondasi yang lain

et sudarium quod fuerat super caput eius non cum linteaminibus positum sed separatim involutum in unum locu
tetapi kain yang diikat pada kepala yesus tidak ada di dekatnya melainkan tergulung tersendiri

tortam panis unius crustulum conspersum oleo laganum de canistro azymorum quod positum est in conspectu domin
dari keranjang roti yang telah dipersembahkan kepada-ku, ambillah satu roti dari setiap macam: satu yang dibuat dengan minyak zaitun, satu yang tanpa minyak, dan satu kue

et vidit duos angelos in albis sedentes unum ad caput et unum ad pedes ubi positum fuerat corpus ies
lalu melihat dua malaikat berpakaian putih. mereka itu duduk di bekas tempat jenazah yesus, yang satu di bagian kepala, dan yang lainnya di bagian kaki

neque trans mare positum ut causeris et dicas quis e nobis transfretare poterit mare et illud ad nos usque deferre ut possimus audire et facere quod praeceptum es
tempatnya bukan juga di seberang laut, sehingga kamu bertanya, 'siapa akan ke seberang laut untuk mengambilnya bagi kita, supaya kita dapat mendengar dan mentaatinya?

et a filiis hominum eiectus est sed et cor eius cum bestiis positum est et cum onagris erat habitatio eius faenum quoque ut bos comedebat et rore caeli corpus eius infectum est donec cognosceret quod potestatem habeat altissimus in regno hominum et quemcumque voluerit suscitabit super illu
ia diusir dari masyarakat manusia dan akalnya menjadi seperti akal binatang. ia hidup dengan keledai hutan, makan rumput seperti sapi dan tidur di lapangan terbuka sehingga dibasahi embun. akhirnya ia mengakui bahwa allah yang mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan kerajaan itu diberikan-nya kepada siapa saja yang dipilih-nya