Você procurou por: reseptor (Indonésio - Inglês)

tocilizumab (anti-reseptor il-6): disetujui oleh tiongkok.
tocilizumab (anti-il-6 receptor): approved by china.

reseptor ace2 diekspresikan sangat tinggi di jantung dan terlibat dalam fungsi jantung.
ace2 receptors are highly expressed in the heart and are involved in heart function.

enzim pengubah angiotensin 2 (ace2) diketahui merupakan reseptor sars-cov.
human angiotensin converting enzyme 2 (ace2) is known to be the receptor of sars-cov.

setelah penempelan, protease sel inang memecah dan mengaktifkan protein tonjolan yang menempel pada reseptor.
after attachment, a protease of the host cell cleaves and activates the receptor-attached spike protein.

wawasan baru tentang reseptor umami, peptida peningkat umami / umami dan turunannya: review
new insight into umami receptor, umami/umami enhancing peptides and their derivatives: a review

perlu dicatat bahwa sars-cov-2 memiliki reseptor sel yang sama dengan sars-cov.
it is noteworthy that sars-cov-2 shares the same cellular receptor with sars-cov.

infeksi dimulai ketika glikopretein tonjolan (s) virus menempel pada reseptor sel inang yang komplementer.
infection begins when the viral spike (s) glycoprotein attaches to its complementary host cell receptor.

selain tiga faktor virus yang disebutkan di atas, interaksi virus dengan reseptor inang adalah faktor utama lain yang memengaruhi transmisi antarspesies.
besides three viral factors stated above, viral interaction with host receptor is another key factor influential on interspecies transmission.

koronavirus sars, misalnya, menginfeksi sel manusia dengan menempel pada reseptor enzim pengubah angiotensin 2 (ace2).
the sars coronavirus, for example, infects human cells by attaching to the angiotensin-converting enzyme 2 (ace2) receptor.

interaksi protein tonjolan koronavirus dengan reseptor sel inang yang komplementer sangat penting dalam menentukan tropisme jaringan, infektivitas, dan rentang spesies virus.
the interaction of the coronavirus spike protein with its complement host cell receptor is central in determining the tissue tropism, infectivity, and species range of the virus.

sebenarnya, hanya 6 residu asam amino yang diamati berbeda antara isolat virus manusia dan musang di rbd dan 4 di antaranya berlokasi di motif pengikatan reseptor untuk interaksi dengan reseptor ace2.
in fact, only 6 amino acid residues were observed to be different from human and civet viral isolates in the rbd and 4 of them locate in the receptor-binding motif for interaction with the ace2 receptor.

sars-cov musang memiliki mutasi k479n dan s487t di rbd-nya, yang mungkin meningkatkan afinitas interaksi protein tonjolan dengan reseptor ace2 manusia.
civet sars-cov has k479n and s487t mutations in its rbd, which might increase the affinity of the interaction of spike protein with human ace2 receptor.

dalam kasus sars-cov-2, penelitian tersebut berfokus pada protein s-spike yang membantu virus menyusupi reseptor enzim ace2.
in the case of sars-cov-2, such research focuses on the s-spike protein that helps the virus intrude the ace2 enzyme receptor.

ada banyak reseptor hcov lain, seperti aminopeptidase n untuk hcov-229e dan asam sialat 9-o-terasetilasi untuk hcov-oc43.
there exist many other hcov receptors, such as aminopeptidase n for hcov-229e, and 9-o-acetylated sialic acid for hcov-oc43.

pada tahun 2017, antagonis reseptor interleukin-6 disetujui oleh fda berdasarkan studi kasus retrospektif untuk pengobatan sindrom pelepasan sitokin refrakter steroid yang diinduksi oleh penyebab yang berbeda, yakni terapi sel car t.
the interleukin-6 receptor antagonist was approved by the fda based on retrospective case studies for treatment of steroid refractory cytokine release syndrome induced by a different cause, car t cell therapy, in 2017.

cov-hku4 kelelawar dan mers-cov menggunakan reseptor inang yang sama, yakni dipeptidil peptidase 4 (dpp4), sebagai jalan masuk virus.
bat cov-hku4 and mers-cov utilize the same host receptor, dipeptidyl peptidase 4 (dpp4), for virus entry.

karakterisasi awal ilc2 sebagai lektin sel pembunuh gata3hi seperti reseptor subfamili anggota g anggota 1 (klrg1) yang mengekspresikan sel segera diperluas dengan sekuensing rna sel tunggal dimensi tinggi, mengungkap keragaman penuh ilc2 residen jaringan. analisis ilc usus pada tingkat sel tunggal mengungkapkan adanya setidaknya empat subset ilc2 yang dapat dibedakan dalam saluran usus [24]. lebih mengejutkan lagi, analisis sel tunggal ilc2s di sumsum tulang, lemak, kulit, paru-paru, a
the initial characterization of ilc2s as gata3hi killer cell lectin like receptor subfamily g member 1 (klrg1) expressing cells was soon expanded with high dimensional single cell rna sequencing, uncovering the full diversity of tissue resident ilc2s. the analysis of intestinal ilcs on the single cell level revealed the presence of at least four distinguishable ilc2 subsets within the intestinal tract [24]. more strikingly, single cell analysis of ilc2s across the bone marrow, fat, skin, lung, a