Sie suchten nach: tidak ada yang kebetulan didunia (Indonesisch - Englisch)

tidak ada yang kebetulan
nothing is accidental in the world

tidak ada yang istimewa
are you going to work

tapi tidak ada yang berarti
but nothing means

tak ada yang abadi didunia ini
nothing last forever

tidak ada yang tahu kecuali tuhan
tidak ada yg tahu kecuali tuhan

tidak ada yang bisa lari dari kenyataan.
nothing could be further from the truth.

apa artinya kata tidak ada yang percaya
trust no one

seperti biasanya, tidak ada yang berubah
as usual, nothing has changed

lihat tidak ada yang setuju dengan saya
you very sweet. we should do something together on the weekend

tidak ada yang sulit di dunia ini asal kita menjalaninya dengan ikhlas ,
the desolation of smaug

9 tahun yang lalu saya ikut berkebun bersama orang tua saya, yang kebetulan mata pencaharian mereka adalah petani
9 years ago i joined gardening with my parents, who happened to be farmers for their livelihood

mengadaptasi pengurusan perubahan yang betul adalah aspek penting dalam memanfaatkan dan mencipta peluang baru dan pelbagai untuk hari esok
transforming change is the pulse of lean management

pada suatu hari, saat itu saya masih berumur 6 tahunan, saat itu saya bermain ke rumah teman saya yang kebetulan rumahnya dekat dengan rumahku. di sana aku dan temanku berkeliling melihat-lihat sekitar rumah tersebut.
one day, when i was 6 years old, at that time i played at my friend's house, who happened to be near my house. there my friend and i took a look around the house. at that time i was playing with my friend's toy. i was so happy playing with these toys that i lost track of time. because i was too happy to play with the toy, i got excited and broke the toy. then i was silent and somehow it couldn't be helped because the toy was split into pieces. h

karena itu, tindakan pencegahan yang saksama harus dilakukan untuk melindungi manusia, khususnya penyedia perawatan kesehatan, pekerja sosial, anggota keluarga, rekan kerja, dan bahkan orang yang kebetulan berkontak dengan pasien atau orang yang terinfeksi.
thus, great precaution should be used to protect humans, especially health-care providers, social workers, family members, colleagues, and even bystanders in contact with patients or infected people.