Sie suchten nach: ia (Indonesisch - Malaysisch)

lalu jadilah ia.
lalu menjadilah ia.

maka ia menerbangkan debu,
sehingga menghamburkan debu pada waktu itu,

ia berkata, "hai kaumku!
ia berkata: "wahai kaumku!

dan bumi bagaimana ia dihamparkan?
dan keadaan bumi bagaimana ia dihamparkan?

(ia berkata, "ya rabbku!
katanya: " wahai tuhanku!

maka jadilah ia debu yang beterbangan,
lalu menjadilah ia debu yang bertebaran,

membiarkan ikon pada lokasi ia diletakkan
biarkan ikon dimana ianya dilepaskan

dan langit, bagaimana ia ditinggikan?
dan keadaan langit bagaimana ia ditinggikan binaannya.?

(dan langit, bagaimanakah ia ditinggikan?)
dan keadaan langit bagaimana ia ditinggikan binaannya.?

lalu kami selamatkan ia beserta keluarganya semua,
maka kami selamatkan dia dan keluarganya serta pengikut-pengikutnya - semuanya

dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki".
"dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia melakukan dengkinya".

apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah,
apabila ia ditimpa kesusahan, dia sangat resah gelisah;

allah berfirman: "lemparkanlah ia, hai musa!"
allah taala berfirman: "campakkanlah tongkatmu itu wahai musa!"

ia adalah wahyu yang diturunkan dari tuhan semesta alam.
(al-quran itu) diturunkan dari allah tuhan sekalian alam.

(dan gunung-gunung, bagaimana ia dipancangkan?)
dan keadaan gunung-ganang bagaimana ia ditegakkan?

dan jadikanlah ia selalu menyertaiku dalam memikul beban menyampaikan risalah.
"dan jadikanlah dia turut campur bertanggungjawab dalam urusanku,

(diturunkan) ia diturunkan (dari rabb semesta alam).
al-quran itu diturunkan dari allah tuhan sekalian alam.

(ia) sebagai kotoran minyak yang mendidih di dalam perut,
(makanan ini pula panas) seperti tembaga cair, mendidih dalam perut, -

(ingatlah) ketika ia lari, ke kapal yang penuh muatan,
(ingatkanlah peristiwa) ketika ia melarikan diri ke kapal yang penuh sarat.

(tetapi ia mendustakan) alquran (dan berpaling) dari iman.
akan tetapi ia mendustakan, dan berpaling ingkar!