Hai cercato la traduzione di وہ کیا کہتا ہے da Pakistano a Indonesiano

وہ کیا ہے
apakah itu olahraga

اور نہ وہ اپنی خواہش سے کچھ کہتا ہے
(dan tiadalah apa yang diucapkannya itu) apa yang disampaikannya kepada kalian (menurut kemauan hawa nafsunya) menurut kehendaknya sendiri.

وہ کہتا ہے کہ میں نے بہت سا مال اڑادیا۔
(dia mengatakan, "aku telah menghabiskan) untuk memusuhi muhammad (harta yang banyak") maksudnya banyak mengeluarkan harta untuk memusuhinya.

کہ وہ کہتا ہے کہ میں نے بے تحاشہ صرف کیا ہے
(dia mengatakan, "aku telah menghabiskan) untuk memusuhi muhammad (harta yang banyak") maksudnya banyak mengeluarkan harta untuk memusuhinya.

کہتا ہے میں نے ڈھیروں مال فنا کردیا
(dia mengatakan, "aku telah menghabiskan) untuk memusuhi muhammad (harta yang banyak") maksudnya banyak mengeluarkan harta untuk memusuhinya.

کہتا ہے کہ میں نے بہت سا مال برباد کیا
(dia mengatakan, "aku telah menghabiskan) untuk memusuhi muhammad (harta yang banyak") maksudnya banyak mengeluarkan harta untuk memusuhinya.

اور ہم اس کے وارث ہوں گے جو کچھ وہ کہتا ہے او رہمارے ہاں تنہا آئے گا
(dan kami akan mewarisi apa yang ia katakan itu) yaitu harta benda dan anak (dan ia akan datang kepada kami) kelak pada hari kiamat (dengan seorang diri) dalam keadaan tidak punya harta benda dan tidak punya anak.

ہرگز نہیں ہم لکھ لیتے ہیں جو کچھ وہ کہتا ہے اور اس کے لیے عذاب بڑھاتے جاتے ہیں
(sekali-kali tidak) hal itu tidak akan diberikan kepadanya (kami akan menulis) kami memerintahkan untuk menuliskan (apa yang ia katakan itu dan benar-benar kami akan memperpanjang azab baginya) kami akan menambahkan kepada azab kekafirannya azab yang lain, karena perkataannya itu.

ہرگز نہیں اب ہم لکھ رکھیں گے جو وہ کہتا ہے اور اسے خوب لمبا عذاب دیں گے،
(sekali-kali tidak) hal itu tidak akan diberikan kepadanya (kami akan menulis) kami memerintahkan untuk menuliskan (apa yang ia katakan itu dan benar-benar kami akan memperpanjang azab baginya) kami akan menambahkan kepada azab kekafirannya azab yang lain, karena perkataannya itu.

وہی ہے جو زندہ کرتا ہے اور مارتا ہے پس جب وہ کسی امر کیا فیصلہ کرلیتا ہے تو صرف اس سے یہی کہتا ہے کو ہو جا تو وہ ہو جاتا ہے
allahlah yang menghidupkan dan mematikan. maka, jika berkehendak mewujudkan sesuatu, dia hanya akan mengatakan, "jadilah!" sesuatu yang dikehendaki itu pun jadilah.

تو کیا تم نے اسے دیکھا جو ہماری آیتوں سے منکر ہوا اور کہتا ہے مجھے ضرو ر مال و اولاد ملیں گے
(maka apakah kamu telah melihat orang yang kafir kepada ayat-ayat kami) maksudnya 'ashi bin wa'il (dan ia mengatakan,) kepada khabbab bin art yang mengatakan kepadanya, bahwa engkau kelak akan dibangkitkan hidup kembali sesudah mati. pada saat itu khabbab sedang menagih utang kepadanya ("pasti aku akan diberi) seandainya aku dibangkitkan hidup kembali (harta dan anak") maka pada saat itu aku akan membayar utangku kepadamu. allah berfirman menyanggahnya:

وہ زمین و آسمان کا موجد ہے اور جب کسی امر کا فیصلہ کرلیتا ہے تو صرف کن کہتا ہے اور وہ چیز ہوجاتی ہے
(penemu langit dan bumi) maksudnya penciptanya tanpa meniru pada contoh-contoh yang lain (dan bila dia berkehendak) (akan sesuatu perkara) artinya menciptakannya (maka dia hanya mengucapkan kepadanya, "jadilah kamu!" lalu jadilah ia) artinya sesuatu itu pun terjadilah. menurut satu qiraat 'fayakuuna' dengan baris di atas sebagai 'jawaabul amr'.

اب یہ کہتا ہے اورتو اس سے پہلے نافرمانی کرتا رہا اور مفسدوں میں داخل رہا
(apakah sekarang) baru kamu percaya (padahal sesungguhnya kamu telah durhaka sejak dahulu, dan kamu termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan) karena kesesatanmu dan penyesatan yang kamu lakukan dari jalan keimanan.

اُسے جب ہماری آیات سنائی جاتی ہیں تو کہتا ہے یہ تو اگلے وقتوں کی کہانیاں ہیں
(yang apabila dibacakan kepadanya ayat-ayat kami) yakni alquran (ia berkata, "itu adalah dongengan-dongengan orang-orang yang dahulu") atau cerita-cerita yang dibuat di masa silam. lafal asaathiir bentuk jamak dari lafal usthuurah atau isthaarah.

انسان کہتا ہے کہ جب میں مرجاؤں گا تو کیا پھر زنده کر کے نکالا جاؤں گا؟
(dan berkata manusia,) mereka yang ingkar kepada adanya hari berbangkit, yaitu ubay bin khalaf atau walid bin mughirah, ayat ini diturunkan berkenaan dengan sikapnya itu ("betulkah apabila) dapat dibaca aidza dan ayidza (aku telah mati, bahwa aku sungguh-sungguh akan dibangkitkan menjadi hidup kembali?") yakni akan dihidupkan kembali dari kuburan sebagaimana yang telah dikatakan oleh muhammad. kata tanya di sini mengandung makna nafi atau kalimat negatif, maksudnya, aku tidak akan dihidupkan kembali sesudah mati. huruf ma adalah zaidah yang faedahnya untuk mengukuhkan kalimat, demikian pula huruf lamnya. kemudian allah menyanggah perkataan mereka itu melalui firman-nya:

انسان کہتا ہے کیا واقعی جب میں مر چکوں گا تو پھر زندہ کر کے نکال لایا جاؤں گا؟
(dan berkata manusia,) mereka yang ingkar kepada adanya hari berbangkit, yaitu ubay bin khalaf atau walid bin mughirah, ayat ini diturunkan berkenaan dengan sikapnya itu ("betulkah apabila) dapat dibaca aidza dan ayidza (aku telah mati, bahwa aku sungguh-sungguh akan dibangkitkan menjadi hidup kembali?") yakni akan dihidupkan kembali dari kuburan sebagaimana yang telah dikatakan oleh muhammad. kata tanya di sini mengandung makna nafi atau kalimat negatif, maksudnya, aku tidak akan dihidupkan kembali sesudah mati. huruf ma adalah zaidah yang faedahnya untuk mengukuhkan kalimat, demikian pula huruf lamnya. kemudian allah menyanggah perkataan mereka itu melalui firman-nya:

اور انسان کہتا ہے: کیا جب میں مرجاؤں گا تو عنقریب زندہ کر کے نکالا جاؤں گا،
(dan berkata manusia,) mereka yang ingkar kepada adanya hari berbangkit, yaitu ubay bin khalaf atau walid bin mughirah, ayat ini diturunkan berkenaan dengan sikapnya itu ("betulkah apabila) dapat dibaca aidza dan ayidza (aku telah mati, bahwa aku sungguh-sungguh akan dibangkitkan menjadi hidup kembali?") yakni akan dihidupkan kembali dari kuburan sebagaimana yang telah dikatakan oleh muhammad. kata tanya di sini mengandung makna nafi atau kalimat negatif, maksudnya, aku tidak akan dihidupkan kembali sesudah mati. huruf ma adalah zaidah yang faedahnya untuk mengukuhkan kalimat, demikian pula huruf lamnya. kemudian allah menyanggah perkataan mereka itu melalui firman-nya:

اور (کافر) انسان کہتا ہے کہ جب میں مر جاؤ گا تو کیا زندہ کرکے نکالا جاؤں گا؟
(dan berkata manusia,) mereka yang ingkar kepada adanya hari berbangkit, yaitu ubay bin khalaf atau walid bin mughirah, ayat ini diturunkan berkenaan dengan sikapnya itu ("betulkah apabila) dapat dibaca aidza dan ayidza (aku telah mati, bahwa aku sungguh-sungguh akan dibangkitkan menjadi hidup kembali?") yakni akan dihidupkan kembali dari kuburan sebagaimana yang telah dikatakan oleh muhammad. kata tanya di sini mengandung makna nafi atau kalimat negatif, maksudnya, aku tidak akan dihidupkan kembali sesudah mati. huruf ma adalah zaidah yang faedahnya untuk mengukuhkan kalimat, demikian pula huruf lamnya. kemudian allah menyanggah perkataan mereka itu melalui firman-nya:

اور (غافل) انسان کہتا ہے کہ جب میں مر جاؤں گا تو کیا پھر زندہ کرکے نکالا جاؤں گا؟
(dan berkata manusia,) mereka yang ingkar kepada adanya hari berbangkit, yaitu ubay bin khalaf atau walid bin mughirah, ayat ini diturunkan berkenaan dengan sikapnya itu ("betulkah apabila) dapat dibaca aidza dan ayidza (aku telah mati, bahwa aku sungguh-sungguh akan dibangkitkan menjadi hidup kembali?") yakni akan dihidupkan kembali dari kuburan sebagaimana yang telah dikatakan oleh muhammad. kata tanya di sini mengandung makna nafi atau kalimat negatif, maksudnya, aku tidak akan dihidupkan kembali sesudah mati. huruf ma adalah zaidah yang faedahnya untuk mengukuhkan kalimat, demikian pula huruf lamnya. kemudian allah menyanggah perkataan mereka itu melalui firman-nya:

اور جب (دوسری طرح) آزماتا ہے کہ اس پر روزی تنگ کر دیتا ہے تو کہتا ہے کہ (ہائے) میرے پروردگار نے مجھے ذلیل کیا
(adapun bila rabbnya mengujinya lalu dia membatasi) atau menyempitkan (rezekinya, maka dia berkata, "rabbku menghinaku.")