Sie suchten nach: exaudi (Latein - Indonesisch)

exaudi
menjawab

salvum fac dextera tua et exaudi m
mereka terus menyindir dan menghina; kata-kata mereka tajam seperti pedang, mereka menyangka tak ada yang mendengar

exaudi deus deprecationem meam intende orationi mea
engkau menggoncangkan bumi sehingga retak; perbaikilah yang pecah-pecah, sebab bumi goyah

exaudi deus orationem meam et ne despexeris deprecationem mea
dengarlah permohonanku, ya allah, sudilah memperhatikan kata-kataku

deus exaudi orationem meam auribus percipe verba oris me
kata tuhan, "tak sadarkah orang-orang jahat itu? mereka hidup dengan merampasi umat-ku, dan tak pernah berdoa kepada-ku.

domine exaudi orationem meam et clamor meus ad te venia
aku mau memperhatikan cara hidup yang tak bercela. bilakah engkau datang kepadaku? aku mau hidup suci di rumahku

ut liberentur dilecti tui salvum fac dextera tua et exaudi m
ia membimbing mereka melalui jalan yang lurus ke tempat kediaman di kota

exaudi domine vocem meam qua clamavi miserere mei et exaudi m
sambil menyanyikan lagu syukur, dan mewartakan perbuatan-mu yang mengagumkan

intende mihi et exaudi me contristatus sum in exercitatione mea et conturbatus su
sebab orang asing bangkit menyerang aku, orang angkuh ingin membunuh aku, mereka tidak peduli akan allah

domine deus virtutum exaudi orationem meam auribus percipe deus iacob diapsalm
perlakukanlah mereka seperti orang midian, seperti sisera dan yabin di sungai kison

domine exaudi vocem meam fiant aures tuae intendentes in vocem deprecationis mea
"aku dianiaya musuh sejak masa mudaku, tetapi mereka tak dapat mengalahkan aku

respice exaudi me domine deus meus inlumina oculos meos ne umquam obdormiam in morte
yang berkata, "kami berkuasa dengan lidah kami! apa saja dapat kami katakan, dan tak ada yang bisa menghalangi!

exaudi vocem deprecationis meae dum oro ad te dum extollo manus meas ad templum sanctum tuu
bila aku diserang penjahat yang mau membunuh aku, merekalah yang tersandung dan jatuh

cum invocarem exaudivit me deus iustitiae meae in tribulatione dilatasti mihi miserere mei et exaudi orationem mea
hai orang-orang, berapa lama lagi kamu menghina allahku? sampai kapan kamu mencintai yang sia-sia dan mengejar yang tidak benar

scimus autem quia peccatores deus non audit sed si quis dei cultor est et voluntatem eius facit hunc exaudi
kita tahu bahwa allah tidak mendengarkan orang berdosa, melainkan orang yang menghormati allah, dan melakukan kehendak-nya

ego vero orationem meam ad te domine tempus beneplaciti deus in multitudine misericordiae tuae exaudi me in veritate salutis tua
ketika yang mahakuasa menyerakkan raja-raja di sana, turunlah salju dari gunung salmon

tu exaudi de caelo et propitiare peccato populi tui israhel et reduc eos in terram quam dedisti eis et patribus eoru
semoga engkau mendengarkan mereka di surga. semoga engkau mengampuni dosa umat-mu ini, dan membawa mereka kembali ke negeri yang telah kauberikan kepada mereka dan kepada leluhur mereka

psalmus david quando filius eum persequebatur domine exaudi orationem meam auribus percipe obsecrationem meam in veritate tua exaudi me in tua iustiti
nyanyian pengajaran daud, ketika ia berada di dalam gua. dengan nyaring aku berseru kepada tuhan; dengan suara lantang kumohon bantuan-nya

exaudi domine placare domine adtende et fac ne moreris propter temet ipsum deus meus quia nomen tuum invocatum est super civitatem et super populum tuu
tuhan, dengarlah kami, ampunilah kami, perhatikanlah kami dan bertindaklah segera! janganlah lama-lama, supaya semua orang tahu bahwa engkaulah allah. sebab yerusalem dan umat-mu adalah milik-mu yang khas.

exaudi de caelo domine et dimitte peccata servis tuis et populi tui israhel et doce eos viam bonam per quam ingrediantur et da pluviam terrae quam dedisti populo tuo ad possidendu
ya tuhan di surga, dengarkanlah mereka. dan ampunilah dosa hamba-hamba-mu umat israel. ajarlah mereka melakukan apa yang benar. setelah itu, ya tuhan, turunkanlah hujan ke negeri-mu ini, negeri yang kauberikan kepada umat-mu untuk menjadi miliknya selama-lamanya