You searched for: best practices for effective recogniti... (Engelska - Indonesiska)

practices participating in virology surveillance will opportunistically collect blood samples from patients coming into the practice for a routine blood test.
praktik yang berpartisipasi dalam surveilans virologis akan mengambil sampel darah secara oportunistis dari pasien yang datang ke praktik untuk pengujian darah rutin.

thus, it is more critical and practical to isolate b cells from recovered patients and identify the genetic codes encoding effective antibodies or screen for effective antibodies against essential proteins of the virus.
karena itu, lebih penting dan praktis mengisolasi sel b dari pasien yang sudah sembuh dan mengidentifikasi kode genetik yang menyandi antibodi efektif atau melakukan penapisan antibodi yang efektif terhadap protein yang penting bagi virus.

patients who attend their practice for a routine blood test will be asked to provide an additional sample for serology.
pasien yang datang ke praktik mereka untuk pengujian darah rutin akan diminta untuk memberikan sampel tambahan untuk serologi.

this is especially important for people who handle food or work in the medical field, but also an important practice for the general public.
hal ini terutama penting bagi orang yang menangani makanan atau bekerja di bidang medis, tetapi juga merupakan praktik yang penting bagi masyarakat umum.

the aspiration of higher education institutions to become world-class universities based on research and creativity means that campuses apply international standards in higher education management, and are able to carry out best practices as world-class higher education institutions.
cita cita institusi pendidikan tinggi untuk menjadi perguruan tinggi kelas dunia berbasis riset dan kreativitas bermakna kampus kampus menerapkan standar standar internasional dalam pengelolaan perguruan tinggi, dan mampu menjalankan praktik praktik terbaik sebagaimana institusi pendidikan tinggi kelas dunia.

the author conducts field work practice for 6 months and is placed in the front office department, especially the guest service. while at the guest service the writer works and studies in 2 different sections, namely at the meeting point as a buggy driver and bellman. the author has the opportunity to study in the meeting point section for 3 months. here the author is tasked to deliver guests using buggy from anywhere to anywhere in the ritz carlton bali area. previously of course the writer
saya melakukan pkl (praktik kerja lapang) selama 6 bulan dan ditempatkan di departemen front office khususnya guest service . selama di guest service penulis bekerja dan belajar di 2 section yang berbeda yaitu di meeting point as a buggy driver dan bellman . penulis berkesempatan untuk belajar di section meeting point selama 3 bulan . di sini penulis bertugas untuk mengantarkan tamu menggunakan buggy dari mana saja ke mana saja di area the ritz carlton bali . sebelumnya tentu saja penulis